Wednesday, June 22, 2016

PANDUAN TANAM PISANG BERANGAN

PANDUAN TANAM PISANG BERANGAN

Maklumat ini diperolehi daripada pengurus ladang pisang yang mengusahakan ladang seluas 65 ekar di Johor.

Pastikan setiap pokok pisang yang ditanam mengandungi 8 pelepah daun sahaja.

Kekalkan bilangan pelepah daun pisang kepada 6 pelepah apabila jantung pisang telah keluar.

Untuk pisang berangan hanya 10 hingga 12 sikat buah sahaja dikekalkan. Selebihnya dibuang bersama jantung.
Ini penting bagi menghasilkan buah yang besar dengan berat yang maksimum.
Setelah jantung pisang dibuang bilangan daun pelepah pisang yang dikekalkan hanyalah 4 pelepah.
Pada waktu ini pembajaan pokok hendaklah dihentikan bagi mengelakkan buah pisang menjadi mangkal dan seterusnya menjejaskan kualiti buah.

Anak pisang pertama hanya dibela setelah jantung pisang keluar bagi memastikan pokok induk yang benar-benar subur.

Setiap tandan pisang perlu dibungkus dengan menggunakan kertas daripada jenis kertas simen atau kertas pembungkus dedak ayam. Gunakan staple dan ditutup rapat sehingga hujung pisang.

Friday, June 10, 2016

Cara tanam bawang merah

http://www.aspirasirakyat.com/2016/05/ingin-tanam-bawang-merah-begini-caranya.html?m=1

Rahasia bagaimana cara membuat tanaman cabe anda berbuah lebat selebat-lebatnya

Rahasia bagaimana cara membuat tanaman cabe anda berbuah lebat selebat-lebatnya, dipengaruhi oleh beberapa factor.
1. Ketersediaan air dan unsur hara
Pengalaman saya beberapa kali menindaklanjuti penyelamatan lahan cabe yang sudah kritis, persoalan utamanya kebanyakan terletak pada kurangnya air, ketika tanaman cabe sudah memunculkan buah terkadang kita sudah percaya diri, padahal sesungguhnya pada saat itu cabe membutuhkan air yang cukup untuk melakukan pertumbuhan.
Demikian juga halnya dengan unsur hara, areal pertanaman cabe yang terlalu banyak diperlakukan secara kimia, besar kemungkinan unsur hara tanahnya banyak tertutupi oleh kadar kimia tersebut, anda bisa menemukan di artikel kami yang satu ini tentang cara praktis mengelola unsur hara tanah, untuk areal pertanaman sayuran, pada link [ini], disamping itu penggunaan bahan kimia untuk memperbaiki unsur hara tanah juga kurang bagus untuk kesehatan, demikian juga halnya dengan penggunaan pestisida kimia, juga sama
buruknya untuk kesehatan sayuran
2. Jangan menggunakan pestisida kimia
Pestisida kimia sebenarnya tidak membasmi serangga hama, karena sesungguhnya pestisida kimia hanyalah menciptakan bentuk pertahanan baru bagi hama serangga, bahkan pestisida kimia juga mempercepat terjadinya pembuahan pada telur serangga hama, anda bisa membuat pestisida nabati dengan cara yang sangat sederhana dan mudah, bahan-bahannya juga cukup tersedia disekitar lingkungan anda, tidak ada salahnya anda mencoba membuat pestisida alami dari bawang putih, caranya bisa anda temukan pada artikel kami di link ini [Cara membuat pestisida nabati ampuh mudah dan murah meriah dengan memanfaatkan bawang putih].
Dengan memanfaatkan daun-daun tanaman yang biasanya banyak tumbuh disekitar lingkungan anda, anda juga bisa membuat pestisida nabati yang ampuh dan ramah terhadap lingkungan, pestisida nabati khusus untuk membasmi serangga penghisap, jenis kutu-kutuan, dan hama tanaman cabe lainnya.

Jangan gunakan baja dan racun kimia

3. Penyiangan tanaman cabe
"Nah disinilah letak rahasianya, pada tanaman cabe sangat perlu sekali dilakukan penyiangan, namun penyiangan disini maksudnya tidak membasmi gulma secara keseluruhan, karna gulma juga berperan besar dalam metode pengendalian hama secara hayati pada areal pertanaman cabe, panyiangan yang paling utama diperhatikan adalah pada perakaran dan batang cabe, gulma yang tumbuh dekat perakaran cabe perlu di cabut, kemudian perhatikan daun-daun yang sudah kering dan mati pada bagian pangkal batang, jika terdapat daun-daun yang sudah mati dipangkas saja, demikian juga dengan tunas yang tidak penting sebaiknya dipangkas saja, hal ini karena yang kita fokuskan pada tanaman cabe adalah rimbunnya buah, maka dari itu pemangkasan penting dilakukan".
Selain pemangkasan yang perlu diperhatikan lagi adalah, memangkas buah dan daun yang terserang penyakit, seperti klorosis pada daun, busuk buah atau antraknosa pada buah.
Ketiga pokok diatas adalah rahasia suksesnya, jika anda mengiinkan tanaman cabe anda berbuah rimbun lebat selebat-lebatnya, buah cabe yang lebat menghasilkan produksi buah yang banyak dan harganya juga tinggi, sehingga menguntungkan bagi petani cabe, namun ada satu hal yang paling penting dari semua cara rahasia diatas, yakni jika tanaman cabe anda memberikan keuntungan yang berlipat ganda, jangan lupa keluarkan zakatnya sebanyak 2,5% untuk asnaf yang delapan, karena dibalik keberhasilan anda itu juga ada hak orang lain (anak yatim, fakir miskin dan asnaf delapan lainnya) yang harus anda tunaikan.

http://petanitop.blogspot.co.id/2016/04/rahasia-membuat-tanaman-cabe-berbuah.html?m=1

Bagaimana caranya agar pohon mangga bisa berbuah lebat ?

Bagaimana caranya agar pohon mangga bisa berbuah lebat? Pohon mangga adalah pohon yang mudah ditanam. Perawatan pohon ini pun tidak begitu sulit. Sifatnya yang bandel terhadap hama dan penyakit juga membuat pohon ini kerap dijadikan sebagai penghias halaman rumah. Apalagi pohon mangga juga dapat menghasilkan buah yang berukuran besar dengan nilai ekonomis tinggi.

Tapi tahukah anda, jika dipelihara dengan metode yang tepat, pohon mangga dapat menghasilkan buah yang lebih lebat. Jika biasanya pohon yang anda miliki hanya berbuah sedikit, maka dengan memberikannya perlakuan khusus akan merangsang pohon tersebut untuk menghasilkan buah mangga yang banyak. Silahkan mencoba ketiga tips rekomendasi dari kami berikut ini :

1. Pemangkasan Cabang Pohon Selepas Pemanenan
Metode pertama yang bisa anda lakukan
untuk memicu pohon mangga berbuah lebat adalah memangkas bagian cabang dan ranting pohonnya secara periodik. tujuan dari pemangkasan yaitu agar pohon tersebut memiliki bentuk yang proporsional dan dipenuhi cabang-cabang muda yang siap berproduksi. Pemangkasan dilakukan pada bagian cabang yang sudah tidak produktif, berusia tua, berpenyakit, dan tumbuh tidak normal. Pemangkasan sebaiknya dikerjakan setiap kali selesai masa panen pohon mangga.

2. Penaburan Kapur Pertanian atau Dolomit
Dolomit atau kapur pertanian berfungsi untuk meningkatkan tingkat keasaman tanah. Perlu diketahui, salah satu faktor penyebab rendahnya buah yang dihasilkan pohon mangga adalah sifat media tanamnya berubah menjadi asam dan tidak ideal. Untuk itu, supaya kondisi tanah menjadi normal kembali, cobalah menaburkan dolomit di sekeliling pokok batang utama. Dosis yang dianjurkan adalah 0,25 kg untuk setiap pohon atau sesuai dengan karakteristik media tanam yang digunakan. Hindari memberikan dolomit dalam jumlah yang besar karena malah akan mematikan pohon itu sendiri.
3. Pemberian Pupuk NPK Secara Rutin

Pohon mangga memerlukan nutrisi yang banyak untuk dapat menghasilkan buah-buah yang lebat. Di samping pupuk kompos, salah satu pupuk yang bisa mencukupi kebutuhan nutrisi tanaman sekaligus merangsangnya agar cepat berbuah adalah pupuk NPK. Pemberian pupuk ini biasanya dilakukan ketika 15 hari setelah penaburan dolomit dengan dosis sebanyak 0,25 kg/pohon. Jangan lupa, siramlah pohon mangga setiap 2 kali sehari agar penyerapan nutrisi pupuknya berlangsung lebih maksimal. Pemupukan ulang bisa dilakukan pada 2 bulan ke depan memakai dosis yang sama dan tanpa diawali dengan pengapuran.

Percayalah, ketiga metode di atas sangat efektif untuk memicu pohon mangga supaya mampu berbuah lebat.
Sumber :

http://pakarbudidaya.blogspot.co.id/2015/05/3-tips-agar-pohon-mangga-berbuah-lebat.html