http://ktjpb.blogspot.com/2012/05/pembuatan-silage.html
•Tong atau bekas yang bertudung
•Menggunakan kaedah silaj tertutup
•Tempoh Silaj 4 hari
•Beri makan pada ternakan
BAHAN-BAHAN YANG DIPERLUKAN:
Tumbuhan yang biasa di gunakan untuk
membuat silage
•Pelepah Kelapa sawit
•Rumput Napier
•Rumput rampai
•Lalang
•Rumput Padang
•Batang Jagung
•Jerami padi
•Daun Keledek
BOOK A ROOM
Address: Lot 3749 & 3750, Jalan Lata Perahu, Kampung Chuar Hulu, Mukim Chegar Galah, 33020 Kati, Kuala Kangsar, Perak.
•
TONG ATAU BEKAS YANG BOLEH DITUDUNG BAGI PROSES PEMERAMAN PALLET MAKANAN TERNAKAN
•MOLASSES ATAU GULA MERAH
DEDAK BERAS-yang biasa bagi makan kat ayam
•Tumbuhan Hijau - 75%
•STARBIO - 0.5%
•Baja Urea 46% N - 0.5%
Campuran Tambahan-
kalau nak campurlah x de pun x pe
- Molasses - 0.5% ke 1%
- Pallet Ternakan - 15%
- Dedak Beras - 10%
DI SATU TEMPAT
HIMPUNAN NAPIER
HIMPUNAN NAPIER
BAJA UREA & STARBIO
KE DALAM TONG ATAU BEKAS &
MINIMA 4 HARI
SELEPAS PEMERAMAN
SELAMA MINIMA 4 HARI
CAMPURAN TAMBAHAN (Jika Ada)
KEBAIKAN SILAJ
•Dapat memberi makanan alternatif dari bahan buangan organik
•Dapat menjimatkan kos pemakanan
•Meningkatkan kandungan Protien dari bahan buangan organik
kita bagi 2, 8 gr kita berikan pagi sedangkan 8 gr sisa kita berikan sore harinya. Tehnisnya ada 2 cara ;
1. Larutkan urea sesuai takaran dengan air yang akan dicampur dengan dedak halus. Setelah larut sempurna baru dicampur dengan dedak halus dan diaduk hingga rata.
2. Campur air dengan dedak halus terlebih dahulu, setelah itu baru masukkan urea sesuai takaran kemudian aduk hingga larut sempurna.
C. KONTRA INDIKASI ( PANTANGAN )
Pemberian urea tidak serta merta untuk semua ternak sapi, tetapi hanya untuk ternak yang sehat saja..!!, tidak diperbolehkan pada ternak sapi dalam kondisi berikut;
1. Ternak yang sakit terutama sakit hati, yang biasanya mempunyai ciri - ciri sebagai berikut ;
- Selaput mata kekuning - kuningan.
- Tampak lesu.
- Nafsu makan menurun.
- Badan kurus dan lemah.
2. Bayi sapi yang masih menyusu induknya.
D. RESIKO PEMBERIAN
Sama dengan unsur kimia lain, pemberian dengan dosis yang berlebih akan beresiko terjadinya keracunan, denga tanda - tanda ;
- Air liur yang berbusa.
- Badan sempoyongan.
- Mata terbelalak.
- Napas pendek.
- Keempat kaki lemah tak berdaya.
dan dapat menimbulkan kematian dalam 2 - 60 menit kemudian.
E. PENANGGULANGAN KERACUNAN
Meski terdapat resiko seperti itu, tetaPi tak perlu khawatir, karena ada cara sederhana dan sangat efektif untuk mengatasinya. Bila tampak tanda - tanda keracunan pada ternak segera ;
1. Ambil 3 botol cuka dengan kadar 30 % lalu larutkan dalam air hingga merata, kemudian minumkan pada ternak hingga habis.
2. Bila menggunakan larutan cuka dengan kadar 12,5 %, ambil 3 botol, lalu larutkan dalam air hingga merata, kemudia minumkan pada ternak hingga habis.untuk itu tentu kita harus mempersiapkan minimal 3 botol cuka dengan kadar 30 %, atau 6 botol cuka dengan kadar 12,5 % untuk setiap ternak, dan selalu mengawasi ternak sapi setiap habis diberi ransum campuran urea.
Depo 20ribu bisa menang puluhan juta rupiah
ReplyDeletemampir di website ternama I O N Q Q
paling diminati di Indonesia,
di sini kami menyediakan 5 permainan dalam 1 aplikasi
~bandar poker
~bandar-q
~domino99
~poker
~bandar66
segera daftar dan bergabung bersama kami.Smile
Whatshapp : +85515373217